SIKAP DAN DUKUNGAN KELUARGA TENTANG PENDEWASAAN USIA PERKAWINAN PADA CALON PENGANTIN DENGAN KEHAMILAN TIDAK DIINGINKAN

Abstrak

Perilaku kesehatan reproduksi remaja saat ini cenderung kurang mendukung untuk terciptanya remaja berkualitas. Menurunnya kualitas kehidupan remaja berdampak buruk bagi kualitas keluarga saat ini dan juga dimasa mendatang. Berdasarkan data calon pengantin melalui laporan  upaya kerjasama lintas sektor KUA dan Puskesmas setelah dilakukan pemeriksaan urin untuk deteksi kehamilan pada tahun 2011 di wilayah Sungai Kakap dari 178 pasang calon pengantin 26 pasang diantaranya sudah positif hamil. 18 pasang calon pengantin yang hamil tersebut termasuk dalam kelompok remaja. Sedangkan data tahun  2012 di peroleh 27 pasang calon pengantin dari 153 calon pengantin yang dilakukan deteksi kehamilan telah mengalami kehamilan di luar pernikahan. 27 pasang calon pengantin yang hamil tersebut terdapat 25 pasang juga masuk dalam kelompok remaja. Tujuan Penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah ada hubungan antara Sikap dan Dukungan Keluarga tentang Pendewasaan Usia Perkawinan Pada Calon Pengantin dengan Kehamilan Yang Tidak Diinginkan di Wilayah Kerja Puskesmas Sungai Kakap Kabupaten Kubu Raya tahun 2013. Jenis penelitian adalah observasional analitik dengan pendekatan Cross Sectional. Uji statistik yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan uji Chi Square. Jumlah Sampel dalam penelitian ini sebanyak 88 calon pengantin di Wilayah Kerja Sungai Kakap. Hasil penelitian menunjukan sikap (p value = 0,019) dan dukungan keluarga (p value = 0,024). Disimpulkan bahwa ada hubungan antara Sikap dan dukungan keluarga tentang pendewasaan usia perkawinan pada calon pengantin dengan Kehamilan Yang Tidak Diinginkan.