UJI EFEKTIVITAS ANTIHIPERGLIKEMIA KOMBINASI JUS MENTIMUN (Cucumis sativus) DAN TOMAT (Solanum lycopersicum L) TERHADAP TIKUS WISTAR JANTAN
Isi Artikel Utama
Abstrak
Diabetes melitus merupakan penyakit metabolik dengan karakteristik hiperglikemia. Pengobatan konvensional menggunakan obat antiabetik oral seperti glibenklamid dan metformin memiliki banyak efek samping. Oleh karena itu, perlu dicari obat yang efektif dan lebih aman. Beberapa tanaman yang digunakan sebagai obat alternatif yang berefek sebagai antihiperglikemia adalah mentimun dan tomat. Kedua buah ini dikombinasikan untuk memperoleh hasil yang lebih optimal. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui efektivitas kombinasi jus mentimun dan tomat terhadap penurunan kadar glukosa darah tikus Wistar jantan menggunakan metode toleransi glukosa. Hewan uji terlebih dahulu dipuasakan selama 10 jam lalu diukur kadar glukosa darah puasanya. Hewan uji kemudian diberi sediaan uji, 30 menit kemudian diberi beban sukrosa dosis 6.75 g/KgBB secara oral. Kadar glukosa darah hewan uji kemudian diukur kembali pada menit ke- 30, 60, 90, dan 120 setelah pembebanan sukrosa menggunakan alat glukometer. Hasil pengukuran kadar glukosa darah menunjukkan bahwa kobinasi jus mentimun dan tomat dengan perbandingan dosis 28 g/KgBB : 16.8 g/KgBB memberikan penurunan kadar glukosa darah yang signifikan terhadap kelompok kontrol negatif (p≤0.05) dan tidak memberikan perbedaan yang signifikan terhadap kelompok metformin (p≥0.05)