PENINGKATAN GRADE ASAP CAIR DARI TANDAN KOSONG KELAPA SAWIT MENGGUNAKAN REDISTILASI
Isi Artikel Utama
Abstrak
Pemanfaatan produk asap cair dari tandan kosong kelapa sawit (serabut) saat ini di Kalimantan Barat belum dilakukan secara optimal, dan hanya digunakan sebagai koagulan karet pengganti asam formiat. Sebenarnya asap cair dapat ditingkatkan mutunya menjadi pengawet pangan alami. Hal ini disebabkan asap cair memiliki kemampuan untuk mengawetkan bahan makanan karena adanya senyawa asam, fenolat dan karbonil, tetapi skalanya sangat kecil. Penelitian tentang pengolahan asap cair yang pernah dilakukan adalah diperuntukan bagi petani karet sebagai koagulan dan skalanya masih sangat kecil. Pada penelitian ini dilakukan proses pengolahan asap cair dengan cara redistilasi untuk mendapatkan produk yang lebih menambah manfaat asap cair itu sendiri sebagai pengawet alami.Tahu merupakan makanan berprotein tinggi yang mudah rusak. Untuk menghambat kerusakan tersebut sering ditambahkan bahan pengawet kimia yang berbahaya bagi kesehatan manusia. adalah salah satu jenis produk pangan yang tidak tahan apabila disimpan tanpa perlakuan/penambahan pengawet. Biasanya tahu tersebut hanya akan tahan selama 1 – 2 hari. Untuk itu diperlukan pengawet yang dapat menambah masa simpan tahu tersebut. Bahan pengawet kimia relatif mahal, sehingga perlu pengawet alami yang tidak berpengaruh secara signifikan terhadap kesehatan. Salah satu pengawet alami tersebut adalah asap cair. Oleh karena itu tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui komposisi sebagian kandungan asap cair seperti asam asetat dan fenol. Kesimpulan penelitian ini adalah diperoleh asap cair dengan kandungan asam asetat 6,38 % dan fenol 1,125 mg/ml.