KARAKTERISTIK BIODIESEL DARI MINYAK JELANTAH MENGGUNAKAN KATALIS ABU TANDAN KOSONG SAWIT
Isi Artikel Utama
Abstrak
Biodiesel adalah bahan bakar yang berupa senyawa mono-alkil ester dari asam lemak rantai panjang yang berasal dari minyak nabati atau lemak hewan. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui pengaruh penambahan katalis abu tandan kosong sawit terhadap jumlah dan karakteristik biodiesel yang dihasilkan dari minyak jelantah. Variabel bebas yang dipelajari adalah berat abu tandan kosong sawit (8, 10 dan 12 g), rasio mol metanol:minyak (6:1, 9:1 dan 12:1) dan waktu reaksi (60, 90 dan 120 menit). Sedangkan variabel tetapnya adalah kecepatan pengadukan (600 rpm) dan suhu reaksi (60oC). Hasil penelitian yang diperoleh adalah rendemen biodiesel tertinggi diperoleh sebesar 54,7 mg/Kg pada waktu reaksi selama 60 menit, rasio mol metanol:minyak sebesar 12:1, katalis abu TKS sebesar 10 g per 75 mL metanol pada temperatur 60oC dan kecepatan pengadukan 600 rpm. Karakteristik biodiesel yang dianalisis pada penelitian ini meliputi massa jenis, viskositas kinematik, angka setana, titik nyala, titik kabut, residu karbon, temperatur distilasi 90%vol, fosfor, angka asam dan nilai kalor. Dari 10 (sepuluh) parameter ini maka 7 (tujuh) parameter telah memenuhi persyaratan SNI 04-7182:2012.